Pengertian Al-maqqi dan Al-madani
Untuk mengetahui dan menentukan makki dan madani para ulama bersandar
pada dua cara utama :
a.
Manhaj sima`i naqli (
metode pendengaran seperti apa adanya ) dan
b.
Manhaj qiyasi ijtihadi (
menganalogikan dan ijtihad ).
Cara sima'i naqli : didasarkan pada riwayat sahih dari para
sahabat yang hidup pada saat dan menyaksikan turunnya wahyu. Atau dari para
tabi`in yag menerima dan mendengar dari para sahabat sebagaiamana, dimana dan
peristiwa apa yang berkaitan dengan turunnya wahyu itu. Sebagian besar
penentuan makki dan madani itu didasarkan pada cara pertama. Dan cotoh-contoh
diatas adalah bukti paling baik baginya. Penjelasan tentang penentuan tersebut
telah memenuhi kitab-kitab tafsir bil ma`tsur. Kitab asbabun Nuzul dan
pembahasan-pembahasan mengenai ilmu-ilmu Qur`an.
Cara qiysi ijtihadi :
didasarkan pada ciri-ciri makki dan madani. Apa bila dalam surah makki
terdapat suatu ayat yang mengandung ayat madani atau mengandung persitiwa
madani, maka dikatakan bahwa ayat itu madani. Dan sebaliknya. Bila dalam satu
surah terdapat ciri-ciri makki, maka surah itu dinamakan surah makki. Juga
sebaliknya. Inilah yang disebut qiyas ijtihadi.
[1] Hatta Syamsuddin.modul mata kuliah “
Ulumul Qur’an”, Solo.2008.hlm.44
* Materi Mata Kuliah Ilmu Al-Quran waktu Semester 1
* Materi Mata Kuliah Ilmu Al-Quran waktu Semester 1
Labels:
Biologi,
Ilmu Al-quran,
islam,
mata kuliah,
pendidikan
Thanks for reading Cara Menentukan Al-Makki dan Al-Madani. Please share...!
0 Komentar untuk "Cara Menentukan Al-Makki dan Al-Madani"