Hari sabtu 8 Oktober 2011, bertempat di Audotorium UIN Alaudddin diadakan bina akrab antara penerima Bidik Misi
tahun 2011 (angkatan ke-2) dengan penerima Bidik Misi tahun 2010 (angkatan
ke-1),serta pemerintah Provinsi Sulsel dan civitas akademik Universitas Islam
Negeri Alauddin Makassar. Hadir sebagai wakil pemerintah di acara ini adalah
Andi Andry Arief Bulu Dg.Nakku selaku wakil ketua DPRD Provinsi SULSEL dan juga
sebagai duta baca Makassar. Juga hadir general manager program Gerakan Makassar
Gemar Membaca (GMGM) pak Yudi yang bertindak sebagai moderator dari Pak AAB
(sapaan akrab Andry Arief Bulu). Wakil dari akademik UIN Alauddin adalah Ibunda
Nuraeni Gani selaku kepala biro bagian akademik UIN.
Acara Bina Akrab (ta’aruf) ini
merupakan rangkaian dari penyambutan Mahasiwa baru Program Bidik Misi UIN
angkatan 2011. Acara ini diawali oleh materi yang diberikan oleh Pak AAB, tapi
sebelum beliau memberikan materi , Pak Yudi memberikan senam kecil-kecilan yang
membuat para peserta terbahak-bahak , juga diputarkan Video bagaimana situasi
di negeri ini baik yang membuat kita takjub dan yang membuat kita sedih
melihatnya. Dalam materi yang diberikan Pak AAB, beliau hanya sedikit
memberikan motivasi dan mengajak para mahasiswa untuk memulai pendidikan dalam
usia muda. Wakil ketua DPRD ini juga berpesan bahwa bukan golongan besar, bukan
golongan berkuasa yang dapat meraih kesuksesan, yang dapat mampu meraih
kesuksesan itu adalah orang yang mampu menjaga eksistensi perubahan. Dan 3
Pesan yang paling beliau utamakan yaitu : Aktif, Amanah dan Bersahaja. Karena
dari pesan AAB itu (seperti singkatan namanya) kita sebagai calon penerus
bangsa bisa mengembangkan potensi dari negara kita ini. Terakhir duta baca
Makassar ini menyampaikan kepada Mahasiswa Bidik Misi UIN janganlah berpikir
untuk selalu ingin jadi PNS, berusahalah menjadi seorang pengusaha atau seorang
entrpreneur Muda dan Pak AAB juga berjanji kepada kami mahasiswa Bidik Misi UIN
Alauddin untuk memfasilitasi sebuah pelatihan/workshop menjadi seorang pengusaha
muda, ini juga merupakan permintaan dari Ibunda Eni.
Materi kedua dibawakan oleh Ibunda Nuraeni Gani tentang
penjelasan/orientasi Bidik Misi. Beliau dalam materinya menjelaskan kepada
mahasiswa tentang landasan, visi, misi, dan Tujuan dari program Beasiswa Bantuan Pendidikan Mahasiswa miskin
dan Berprestasi (Bidik Misi). Dalam penjelasannya di UIN pada tahun 2010 hanya
diberi jatah 90 orang, pada tahun 2011 pemerintah khususnya Kementrian
Pendidikan Nasional yang bekerja sama dengan Kementrian Agama melalui APBN-P
menambah jatah UIN 50 0rang atau menjadi 140 orang dan Ibunda berharap pada
tahun 2012 jatah UIN Alauudin bisa mencapai 200 orang.
Materi ketiga dibawakan oleh salah satu penerima Bidik Misi yaitu Kak Ilmi.
Materi yang ia bawakan ialah tentang Kemahasiswaan. Beliau sendiri lebih
menekankan bahwa mahasiswa itu harus R.A.K.U.S yaitu Rasional, Analisis,
Kritik, Universal, dan Sistematis.
Acara terakhir adalah perkenalan dan games. Dalam games ini kami
sekali-kali tertawa karena ulah dari salah satu mahasiswa.
anti AAB dan Pak Yudi. jago mengumbar janji, tp tidak ada realisasinya. jagonya menipu yang lemah
BalasHapus